Teknologi Kecil yang Mengubah Peradaban
Banyak dari kita sering kali tanpa sadar melupakan momen kecil yang sebenarnya merupakan karya spektakuler bagi orang lain. Contohnya, saat aku pergi ke stasiun kereta untuk menukarkan tiket yang kubeli di Indomaret. Sebenarnya, itu bukan tiket, melainkan hanya struk pembelanjaan tiket. Berkali-kali aku melakukan hal ini, namun tetap saja tidak menyadari teknologi hebat di baliknya. Aku hanya berlalu pergi dan mungkin hitam hati jika sistem tersebut mengalami masalah.
Aku menyadari bahwa selama ini, aku terlalu sering menuntut tanggung jawab dari orang lain, tetapi lupa memeriksa tanggung jawabku sendiri.
Pengalaman di Stasiun: Membuka Mata
Saat itu, aku sedang antre di posisi kedua. Di depanku ada seorang turis asal Prancis yang tampaknya tidak terlalu fasih berbahasa Inggris. Ketika giliranku tiba, aku menggunakan mesin tiket otomatis untuk memindai tiketku, dan prosesnya berjalan lancar. Namun, ketika menoleh ke kiri, aku melihat dua orang lansia yang kesulitan menukarkan tiket mereka.
Dorongan kemanusiaan membuatku memanggil satpam untuk membantu mereka. Melihat respons dan kepuasan mereka setelah dibantu, aku mulai berpikir: betapa teknologi sederhana ini bisa menjadi solusi besar jika digunakan dengan baik.
Refleksi Perubahan
Aku berjalan beberapa meter, dan terkejut melihat betapa banyak perubahan di stasiun itu. Kini, aku harus menaiki dan menuruni tangga untuk mencapai jalur kereta, berbeda dengan dulu, di mana aku cukup menyebrangi rel. Ketika aku masuk ke gerbong dan dengan mudah menemukan kursiku, aku mulai merenungi semua yang terjadi.
Banyak pertanyaan muncul dalam benakku:
- Bagaimana jika sistem scan tiket ini bermasalah?
- Apa yang sebenarnya ada di balik teknologi ini?
- Kenapa tiket lansia tadi bermasalah? Jika bermasalah, apa solusinya?
Saat itu, peta kesadaran diriku terbuka. Aku menyadari bahwa banyak hal kecil yang menurutku sepele ternyata merupakan hasil karya seumur hidup bagi orang lain. Bayangkan, hanya dengan menyediakan tiga mesin scan tiket otomatis, antrean panjang di stasiun bisa teratasi. Biaya dan efisiensinya bahkan mengalahkan pekerja manusia.
Teknologi yang Mengubah Peradaban
Kenapa teknologi ini bisa disebut mengubah peradaban? Bayangkan, setiap orang yang menghemat waktu lima menit di antrean bisa menggunakan waktu tersebut untuk melakukan hal-hal yang lebih produktif. Jika setiap orang memperbaiki dirinya selama lima menit itu, akan ada begitu banyak dampak positif yang tercipta di dunia.
Belajar dan Menghasilkan
Karena penasaran dengan bagaimana teknologi ini bekerja, aku memutuskan untuk mempelajari proses di balik pembuatan mesin scan tiket otomatis. Alhamdulillah, hasil belajarku tidak sia-sia. Beberapa tahun kemudian, aku mendapat amanah untuk membuat mesin scan otomatis. Dan inilah hasilnya:
0 Komentar